Kamis, 13 Februari 2014


Strategi pemasaran yang di lakukan oleh Blackpepper Resto

ABSTRAK

Black Pepper Steak Resto & Cafe adalah salah satu dari sekian banyak
café yang bermunculan di kota Bandung. Café ini terletak di Jalan Maulana
Yusuf, Bandung dan berdiri sejak bulan Maret 2006. Masalah yang dihadapi oleh
café saat ini adalah target penjualan yang telah ditetapkan oleh pihak manajemen
kadang–kadang tidak terpenuhi.
Pihak manajemen Black Pepper Steak Resto & Cafe perlu mengetahui
faktor-faktor apa saja yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih suatu
cafe dan bagaimana tingkat kepuasan konsumen terhadap kinerja Black Pepper
Steak Resto & Café. Selain itu, pihak manajemen juga perlu menetapkan
segmenting, targeting dan positioning yang tepat sehingga pihak manajemen bisa
membuat strategi pemasaran yang lebih baik.
Agar penelitian lebih jelas dan terarah, maka disusun variabel penelitian
menggunakan konsep bauran pemasaran 7P (Product, Price, Place, Promotion,
People, Process, Physical Evidence). Teknik sampling yang digunakan adalah
Purposive Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan
kuesioner dan wawancara. Sebelum menyebarkan kuesioner penelitian dilakukan
penyebaran kuesioner pendahuluan untuk mengetahui atribut apa saja yang
penting dalam memilih suatu café. Jumlah responden kuesioner pendahuluan
adalah 30 orang yaitu responden yang pernah berkunjung ke café-café di kota
Bandung. Setelah diketahui atribut-atribut untuk kuesioner penelitian, dilakukan
uji validasi construct agar pertanyaan pada kuesioner jelas dan terarah. Jumlah
responden kuesioner penelitian adalah 120 orang dimana kuesioner ditujukan
pada konsumen yang datang ke Black Pepper Steak Resto & Cafe .
Metode penelitian yang digunakan adalah analisis Cluster untuk
mengetahui karakteristik konsumen di Black Pepper Steak Resto & Cafe. Dari
hasil penelitian, konsumen dibagi menjadi 4 cluster. Jumlah anggota cluster yang
terbanyak terdapat pada cluster ke 2 yaitu 90 orang dan mementingkan 13 atribut.
Anggota cluster terpilih dijadikan target pasar café ini.
Kemudian dilakukan Importance-Performance Analysis terhadap 13
atribut yang dipentingkan oleh cluster terpilih. untuk mengetahui atribut yang
perlu diperbaiki oleh café. Dari hasil analisis IPA diketahui konsumen tidak puas
terhadap kinerja Black Pepper Steak Resto & Café pada atribut : ketersediaan
bahan pelengkap seperti saus, sambal, garam,merica, adanya promosi berupa
paket hemat, pelayan yang cepat tanggap dalam melayani transaksi pembayaran,
kecepatan penyajian makanan, kecepatan penyajian minuman
Urutan prioritas perbaikan diperoleh dari uji hipotesis Adapun urutan
prioritas perbaikan berdasarkan uji hipotesis adalah promosi berupa paket hemat,
meningkatkan kecepatan penyajian makanan, meningkatkan kinerja pelayan agar
lebih cepat tanggap dalam melayani transaksi pembayaran. meningkatkan
kecepatan penyajian minuman serta memperhatikan ketersediaan bahan
pelengkap seperti saus, sambal, garam, merica di meja makan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar